Monday, July 6, 2020

MEREVISI ISI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PERTEMUAN 2

Setiap teks pasti memiliki struktur dan unsur pembangun. Demikian pula dengan teks laporan hasil observasi. Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur (a) pernyataan umum atau klasifikasi, (b) deskripsi bagian, dan (c) deskripsi manfaat. Pernyataan umum berisi pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan. Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis besar pemahaman tentang hal tersebut. Penjelasan detail mengenai objek atau bagian-bagiannya terdapat pada deskripsi bagian. Deskripsi manfaat menunjukkan bahwa setiap objek yang diamati memiliki manfaat atau fungsi dalam kehidupan. Dalam kenyatannya, kita sering menjumpai laporan hasil observasi yang tidak lengkap struktur dan isinya, bahkan banyak terdapat kesalahan berbahasa. Pada bagian berikut, kamu akan mempelajari contoh kesalahan teks laporan hasil observasi beserta contoh pembenahannya.

👨 MELENGKAPI ISI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI


Sebuah teks laporan hasil observasi harus memiliki minimal terdiri atas pernyataan umum (tentang hal atau objek yang dilaporkan), deskripsi bagian-bagian dari objek yang dilaporkan, dan penjelasan atau deskripsi manfaat dari objek tersebut. Ketika membaca sebuah teks laporan hasil observasi, kamu mungkin saja menemukan bagian-bagian informasi yang tidak lengkap. Kamu dapat mengetahuinya dengan cara menganalisis struktur teksnya.

🙆 STRUKTUR TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Terdapat 2 struktur utama yang membantu teks laporan hasil observasi sehingga menjadi satu kesatuan, struktur teksnya yaitu:

  • Pernyataan umum (klasifikasi) merupakan pembuka atau pengantar mengenai hal yang dilaporkan, ditahap ini akan disampaikan bahwa benda-benda di dunia bisa diklasifikasikan berdasarkan kriteria persamaan dan perbedaan.
  • Anggota/aspek yang dilaporkan merupakan bahasan atau rincian tentang objek yang diamati.

Struktur lain dari teks laporan observasi yaitu:

  • Definisi umum merupakan pembukaan yang berisi pengertian mengenai sesuatu yang dibahas didalam teks.
  • Definisi bagian merupakan bagian yang berisi ide pokok dari setiap paragraf “penjelasan rinci”.
  • Definisi manfaat merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan.
  • Penutup merupakan bagian rincian akhir dari teks.
Selanjutnya, untuk menguji pemahamanmu, bacalah teks laporan hasil observasi berjudul "Tentang Pemanasan Global" berikut;

Tentang Pemanasan Global

Pemanasan global secara istilah sering disebut dengan global warming yakni sebuah proses meningkatnya suhu bumi setiap tahunnya yang diakibatkan meningkatnya gas buang karbon yang salah satunya berasal dari aktivitas industri. Terjadinya pemanasan global akibat adanya efek gas rumah kaca yang berupa gas karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO), serta gas metan.

Gas-gas tersebut yang menimbulkan greenhouse effect atau dalam bahasa Indonesianya efek gas rumah kaca pada atmosfer bumi sehingga sinar uv tertahan dari dalam atmosfer. Hal tersebut akan menyebabkan kenaikan suhu rata-rata di bumi. sehingga jika hal ini terjadi dalam jangka panjang, akan mengakibatkan meningkat naiknya air permukaan laut akibat dari es kutub utara dan selatan yang mencair.

                                                                            sumber: www.google.com//pemanasanglobal

Selain itu pemanasan global pun juga diakibatkan oleh penguraiannya ozon (O3) menjadi oksigen (O2) serta unsur O. Jadi ozon tidak bisa menangkal dari sinar UV sehingga secara langsung akan menembus ke permukaan bumi. sedangkan penyebab utamanya sendiri dari efek rumah kaca ini adalah oleh perilaku manusia itu sendiri salah satunya adalah penebangan pohon dan pemakaian listrik secara berlebihan.


Tanpa melihat kembali teks lengkapnya di atas, kamu pasti dapat menemukan bahwa teks laporan hasil observasi di atas tidak dilengkapi dengan (a) pengklasifikasian/pengelompokan objek yang diobservasi dan (b) deskripsi manfaat. Sekarang, bandingkanlah dengan teks D’topeng Museum Angkut di atas.


Selanjutnya, untuk menguji pemahamanmu, bacalah teks laporan hasil observasi berjudul "Mengenal Suku Badui."


Mengenal Suku Badui


Orang Kanekes atau orang Baduy/Badui adalah suatu kelompok masyarakat adat sub-etnis Sunda di wilayah Kabupaten Lebak, Banten. Masyarakat Suku Badui di Banten termasuk salah satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar. Itulah salah satu keunikan Suku Badui sehingga wajar mereka sangat menjaga betul ‘pikukuh’ atau ajaran mereka, entah berupa kepercayaan dan kebudayaan.


Badui Dalam belum mengenal budaya luar dan terletak di hutan pedalaman. Karena belum mengenal kebudayaan luar, suku Badui Dalam masih memiliki budaya yang sangat asli. Mereka dikenal sangat taat mempertahankan adat istiadat dan warisan nenek moyangnya. Mereka memakai pakaian yang berwarna putih dengan ikat kepala putih serta membawa golok. Pakaian suku Badui Dalam pun tidak berkancing atau kerah. Uniknya, semua yang dipakai suku Badui Dalam adalah hasil produksi mereka sendiri. Biasanya para perempuan yang bertugas membuatnya. Mereka dilarang memakai pakaian modern. Selain itu, setiap kali bepergian, mereka tidak memakai kendaraan bahkan tidak memakai alas kaki dan terdiri atas kelompok kecil berjumlah 3-5 orang. Mereka dilarang menggunakan perangkat teknologi, seperti HP dan TV.


Suku ini memiliki kepercayaan yang dikenal Sunda Wiwitan (Sunda: berasal dari suku sunda, wiwitan: asli). Kepercayaan ini memuja arwah nenek moyang (animisme) yang pada selanjutnya kepercayaan mereka mendapat pengaruh dari Buddha dan Hindu. Kepercayaan suku ini merupakan refleksi kepercayaan masyarakat Sunda sebelum masuk agama Islam. Hingga saat ini, suku Badui Dalam tidak mengenal budaya baca tulis. Yang mereka tahu, ialah aksara Hanacaraka (aksara Sunda). Anak-anak suku Badui 



sumber; www.google.com//sukubadui


                                                                            sumber; www.google.com//sukubadui


Dalam pun tidak bersekolah, kegiatannya hanya sekitar sawah dan kebun. Menurut mereka, inilah cara mereka melestarikan adat leluhurnya. Meskipun sejak pemerintahan Soeharto sampai sekarang sudah diadakan upaya untuk membujuk mereka agar mengizinkan pembangunan sekolah, tetapi mereka selalu menolak. Dengan demikian, banyak cerita atau sejarah mereka hanya ada di ingatan atau cerita lisan saja.


Badui Luar merupakan orang-orang yang telah keluar dari adat dan wilayah Badui Dalam. Ada beberapa hal yang menyebabkan dikeluarkanya warga Badui Dalam ke Badui Luar. Pada dasarnya, peraturan yang ada di Badui Luar dan Badui Ddalam itu hampir sama, tetapi Badui Luar lebih mengenal teknologi dibanding Badui Dalam. 

Sumber: http://faidatulhikmah.blogspot.com dengan penyesuaian


👦MEMBENAHI KESALAHAN ISI LAPORAN HASIL OBSERVASI

Pada contoh kedua teks di atas kamu dapat menemukan dengan jelas bahwa pada bagian pernyataan umum terdapat dua hal yaitu (a) definisi tentang suku Badui dan (b) pengelompokan suku Badui berdasarkan tempat tinggal. Selanjutnya, perhatikan contoh bagian pernyataan umum dan pengklasifikasian berikut ini!


a. Kutipan 1
Paus adalah satu dari sekian banyak mamalia air yang istimewa. Mamalia laut, bertubuh besar, cerdas dan hidup bebas di samudera. Cara bernapasnya juga istimewa. Kalau makhluk laut lain bernapas dengan insang, maka paus menggunakan paru-parunya. Berdasarkan ada/tidak adanya giginya, paus terbagi menjadi dua kategori, yaitu paus bergigi dan baleen atau balin atau paus yang tidak bergigi.
Dikutip dari http://www.ngasih.com/2015/05/31/jenis-jenis-ikan-paus-di-dunia/#ixzz3tzSzk3dt dengan penyesuaian.

b. Kutipan 2
Sungai adalah aliran air yang besar dan memanjang yang mengalir secara terus-menerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara). Sungai konsekuen adalah sungai yang arah alirannya sesuai dengan kemiringan batuan. Sungai subsekuen adalah sungai yang arah aliran airnya tegak lurus dengan sunga konsekuen. Sungai obsekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya berlawanan dengan kemiringan batuan. Sungai resekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya searah dengan kemiringan batuan. Sungai insekuen merupakan sungai yang arah alirannya teratur dan tidak terikat lapisan batuan yang dilaluinya.
Dikutip dari http://www.id.wikipedia.org/wiki/sungai dengan penyesuaian

Di antara dua kutipan teks tersebut, manakah bagian pernyataan umum dan pengklasifikasian yang lengkap? Jelaskan alasanmu! Pernyataan umum biasanya disajikan dalam kalimat definisi. Kalimat definisi seringkali mengggunakan konjungsi adalah, ialah, yakni, merupakan, dan yaitu.

Perhatikan contoh-contoh kalimat definisi berikut ini.
1) Paus adalah satu dari sekian banyak mamalia air yang istimewa.
2) Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya asli Indonesia.

Sekarang, belajarlah membuat kalimat definisi. Jelaskan bagaimana cara menguji ketepatan sebuah kalimat definisi. Selanjutnya, pelajarilah bagaimana cara membuat pengklasifikasian yang baik. Pengklasifikasian sebuah objek yang baik harus menyebutkan dasar pengklasifikasian dan jumlah keanggotaannya. Pada kutipan satu di atas pengklasifikasian ikan paus dapat dilihat dalam kalimat berikut.

Berdasarkan ada/tidak adanya giginya, paus terbagi menjadi dua kategori, yaitu paus bergigi dan baleen atau balin atau paus yang tidak bergigi. Dalam kalimat di atas, pengklasifikasian paus disajikan dengan
mencantumkan tiga hal yaitu (a) objek yang dilaporkan, yaitu paus (b) dasar pengelompokan, dan (c) jumlah anggota objek. Bandingkan kutipan 1 dan 2 dengan dua kutipan berikut ini

c. Kutipan 3
Paus merupakan mamalia air terbesar saat ini. Paus ini memiliki banyak jenis, dari paus yang buas atau karnifora sampai paus yang jinak. Banyak orang yang kurang tahu tentang jenis-jenis paus di dunia ini, padahal ada banyak jenis paus.

d. Kutipan 4
Kelelawar disebut sebagai hewan yang menakutkan karena selalu dihubungkan dengan mitos vampir. Bagaimana fakta sebenarnya tentang kelelawar? Hewan ini termasuk jenis mamalia, hewan beranak dan menyusui, seperti anjing, kucing, sapi, dan lain-lain. Hewan menyusui ini berasal dari ordo Chiroptera. Hanya ada tiga jenis kelelawar di dunia yang mengisap darah. Tiga jenis kelelawar yang hidup di bagian tengah dan selatan Amerika tersebut menggigit hewan ternak dan mengisap hanya sedikit darahnya tanpa membahayakan nyawa. Kelelawar merupakan satu-satunya mamalia yang bisa terbang.

Struktur lain dari teks laporan observasi yaitu:

  • Definisi umum merupakan pembukaan yang berisi pengertian mengenai sesuatu yang dibahas didalam teks.
  • Definisi bagian merupakan bagian yang berisi ide pokok dari setiap paragraf “penjelasan rinci”.
  • Definisi manfaat merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan.
  • Penutup merupakan bagian rincian akhir dari teks.

👍 STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI VERSI 1

Pada versi kedua, struktur teks laporan hasil observasi terdiri dari 4 bagian pokok, yakni definisi umum, definisi bagian, definisi manfaat, dan penutup. Penjelasannya adalah sebagai berikut.

1. Definisi Umum

Struktur laporan hasil observasi pertama pada versi ini adalah definisi umum. Pada bagian ini dijabarkan pembukaan yang memuat informasi umum mengenai objek yang diteliti, meliputi pengertian atau definisi objek tersebut secara singkat.

Selain itu juga dijelaskan apa saja latar belakang dilakukan pengamatan hingga garis besar observasi dilaksanakan. Singkatnya, definisi umum menjadi bagian pembuka sebagai gambaran terkait laporan hasil observasi secara keseluruhan.

2. Definisi Bagian

Berikutnya ada definisi bagian. Pada bagian ini menjelaskan isi dan pembahasan mengenai hasil observasi yang dilakukan. Definisi bagian menjadi inti dari laporan hasil observasi, yang menjelaskan ide-ide pokok pada tiap paragrafnya.

Dijelaskan juga metode pengamatan, kendala saat observasi, hingga apa yang dihasilkan dari observasi tersebut. Tentunya semua isi pada definisi bagian harus disajikan sesuai dengan fakta yang benar-benar terjadi saat proses pengamatan objek.

3. Definisi Manfaat

Selanjutnya ada bagian definisi manfaat. Bagian ini menjelaskan manfaat dari objek yang dilaporkan. Apa saja manfaat dan kegunaan objek pengamatan dituliskan secara detail pada bagian ini, baik manfaat secara langsung maupun tidak langsung.

Bagian ini cukup penting jika dibaca oleh pemberi dana observasi, karena dengan begitu mereka mendapat hasil dan manfaat dari penelitian yang mereka danai. Bisa dibilang bagian ini menjadi bentuk pertanggungjawaban dari suatu pengamatan.

4. Penutup

Struktur LHO yang terakhir adalah bagian penutup. Sesuai namanya, bagian ini berfungsi untuk menutup laporan hasil observasi. Bagian ini merupakan bagian rincian akhir dari teks yang juga berisi kata-kata penutup laporan dari penulis.

Seperti penutup pada umumnya, pada bagian ini juga menjelaskan ringkasan dan kesimpulan dari laporan yang sudah dibahas pada bagian-bagian sebelumnya. Terkadang bagian penutup juga disatukan dengan bagian definisi manfaat.

Nah itulah referensi struktur teks laporan hasil observasi beserta penjelasannya. Terdapat 2 versi mengenai struktur teks LHO, keduanya memiliki struktur dan definisi yang berbeda.

Penyusunan laporan harus didasarkan fakta sesuai kegiatan pengamatan yang telah dilakukan. Kaidah penulisan harus menggunakan bahasa-bahasa ilmiah dan teknis dengan rinci dan detail. Adapun teks laporan hasil observasi juga harus bersifat informatif dan obyektif.

Penulisan laporan hasil observasi memiliki beberapa tujuan seperti memberi informasi, mengatasi suatu persoalan, meneliti suatu objek, serta sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan observasi. Selain itu dalam menulis teks LHO juga terdapat struktur-struktur yang harus diperhatikan.

struktur teks laporan hasil observasi

 ✌ STRUKTUR LAPORAN HASIL OBSERVASI VERSI 2

Pada versi pertama, struktur teks laporan hasil observasi terdiri dari 2 bagian pokok saja, yakni pernyataan umum (klasifikasi) dan aspek yang dilaporkan. Penjelasannya adalah sebagai berikut.

1. Pernyataan Umum (Klasifikasi)

Struktur teks laporan hasil observasi yang pertama adalah pernyataan umum, atau disebut juga klasifikasi. Bagian ini berada pada awal laporan hasil observasi. Pada bagian ini, menjelaskan informasi umum mengenai objek yang telah diamati.

Selain itu juga dibahas mengenai penggolongan atau klasifikasi terhadap objek antara persamaan dan/atau perbedaan, sehingga dapat dibedakan antara satu dengan yang lainnya. Singkatnya bagian ini berisi pengantar mengenai objek yang diteliti.

2. Aspek yang Dilaporkan

Selanjutnya ada bagian aspek yang dilaporkan. Bagian ini ditulis setelah bagian pernyataan umum (klasifikasi). Aspek yang dilaporkan ini menjelaskan tentang bahasan atau rincian tentang objek yang sedang diamati secara lengkap dan detail.

Informasi pada bagian ini dijelaskan secara detail dan runtut dari awal sampai akhir. Bisa dibilang bagian ini merupakan inti dari teks laporan ini, karena memuat semua informasi dan data berdasarkan fakta hasil pengamatan yang telah dilakukan.


No comments:

Post a Comment

STRUKTUR DAN ANALISIS CERPEN

STRUKTUR CERPEN Struktur cerita pendek secara umum dibentuk oleh (1) bagian pengenalan cerita, (2) penanjakan menuju konflik, (3) puncak ko...